Penumbuhan Budi Pekerti

Penumbuhan Budi Pekerti


Lingkungan pendidikan sebagai taman 
Pelaksanaan serangkaian kegiatan nonkurikuler disekolah yang bertujuan untuk menciptakan iklim sekolah menyenangkan bagi seluruh warga sekolah dan menumbuhkan budi pekerti anak bangsa.

Penanaman nilai kebangsaan & kebhinnekaan
kebhinnekaan Keteguhan menjaga semangat kebangsaan dan kebhinnekaan untuk menjalin dan merekat tenun kebangsaan. Mampu terbuka terhadap perbedaan bahasa, suku bangsa, agama dan golongan, dipersatukan oleh keterhubungan untuk mewujudkan tindakan bersama sebagaisatu bangsa dan satu tanah air.

1. Internalisasi nilai-nilai moral dan spiritual
Menghayati hubungan spiritual dengan Sang Pencipta dan diwujudkan dengan sikap moral keseharian untuk menghormati sesama makhluk hidup dan alam sekitar.

Kegiatan wajib
Guru dan peserta didik berdoa bersama sesuai keyakinan masing-masing-masing, sebelumdan sesudahhari pembelajaran, dipimpin oleh seorang peserta didik secara bergantian di bawah bimbingan guru.

Contoh-contoh pembiasaan baik
- Membiasakan untuk menunaikan ibadah bersama sesuai agama dan kepercayaannya baik dilakukan    di sekolah maupun bersama masyarakat.
- Membiasakan perayaan Hari Besar Keagamaan dengan kegiatan yang sederhana dan hikmat.
- Membiasakan siswa menginisiasi dan melakukan kegiatan sosial.

2. Penanaman nilai kebangsaan & kebhinnekaan
kebhinnekaanKeteguhan menjaga semangat kebangsaan dan kebhinnekaan untuk menjalin dan merekattenun kebangsaan. Mampu terbuka terhadap perbedaan bahasa, suku bangsa, agama dangolongan, dipersatukan oleh keterhubungan untuk mewujudkan tindakan bersama sebagaisatu bangsa dan satu tanah air.

Kegiatan wajib
- Melaksanakan upacara bendera setiap hari Senin dengan mengenakan seragam atau pakaian yang       sesuai dengan ketetapan sekolah.
- Melaksanakan upacara bendera pada pembukaan MOPDB untuk jenjang SMP, SMA/SMK.
- Sesudah berdoa setiap memulai hari pembelajaran, guru dan peserta didik menyanyikan lagu    
   kebangsaan Indonesia Raya.
- Sebelum berdoa saat mengakhiri hari pembelajaran, guru dan peserta didik menyanyikan lagu 
  daerah, lagu wajib nasional maupun lagu terkini yang bernuansa patriotik atau cinta tanah air.

Contoh-contoh pembiasaan baik
- Mengenalkan beragam keunikan potensi daerah asal siswa melalui berbagai media dan kegiatan.
- Membiasakan perayaan Hari Besar Nasional dengan mengkaji atau mengenalkan pemikiran dan 
  semangat yang melandasinya melalui berbagai media dan kegiatan.

3. Interaksi positif dengan sesama siswa
Kepedulian terhadap kondisi fisik dan psikologis antar teman sebaya, adik dan kakak kelas.

Kegiatan wajib
Membiasakan pertemuan di lingkungan sekolah dan/atau rumah untuk belajar kelompok yang diketahui oleh guru dan/atau orangtua.

Contoh-contoh pembiasaan baik
- Gerakan kepedulian kepada sesama warga sekolah dengan menjenguk warga sekolah yang sedang 
   mengalami musibah, seperti sakit, kematian, dan lainnya.
- Gerakan kakak kelas asuh, di mana seorang kakak kelas membimbing seorang adik kelas yang baru 
   masuk ke sekolah.

4. Interaksi positif dengan guru dan orangtua 
Interaksi sosial positif antara peserta didik dengan figur orang dewasa di lingkungan sekolahdan rumah, yaitu mampu dan mau menghormati guru, kepala sekolah, tenaga kependidikan,warga masyarakat di linglkungan sekolah dan orang tua, yang sebaliknya menghargai danmenyayangi para siswa.

Kegiatan wajib
Sekolah mengadakan pertemuan dengan orangtua siswa pada setiap tahun ajaran baru untuk mensosialisasikan: a) visi; b) aturan; (c) materi; dan (d) rencana capaian belajar siswa agar orangtua turut mendukung keempat poin tersebut.

Contoh-contoh pembiasaan baik
- Memberi salam, senyum dan sapaan kepada setiap orang di komunitas sekolah.
- Guru dan tenaga kependidikan datang lebih awal untuk menyambut kedatangan peserta didik sesuai 
  dengan tata nilai yang berlaku.
- Membiasakan peserta didik untuk berpamitan dengan orang tua/wali/penghuni rumah saat pergi 
  dan lapor saat pulang, sesuai kebiasaan/ adat yang dibangun masing-masing keluarga.
- Secara bersama peserta didik mengucapkan salam hormat kepada guru sebelum pembelajaran 
  dimulai, dipimpin oleh seorang peserta didik secara bergantian.

5. Penumbuhan potensi unik dan utuh setiap anak
Penghargaan terhadap keunikan dan keutuhan potensi peserta didik untuk dikembangkan.Mendorong siswa mengembangkan kecakapan dasar serta minat-bakatnya.

Kegiatan wajib
Menggunakan 15 menit sebelum hari pembelajaran untuk membaca buku selain buku mata pelajaran.

Contoh-contoh pembiasaan baik
- Peserta didik membiasakan diri untuk memiliki tabungan dalam berbagai bentuk (rekening bank, 
  celengan, dan lainnya).
- Membangun budaya bertanya dan melatih peserta didik mengajukan pertanyaan kritis dan 
  membiasakan siswa mengangkat tangan sebagai isyarat akan mengajukan pertanyaan.
- Membiasakan setiap peserta didik untuk selalu berlatih menjadi pemimpin dengan cara 
  memberikan kesempatan pada setiap siswa tanpa kecuali, untuk memimpin secara bergilir dalam 
  kegiatan-kegiatan bersama/berkelompok.
- Warga sekolah memanfaatkan waktu sebelum memulai hari pelajaran pada hari-hari tertentu 
  (dilaksanakan secara berkala dan rutin) untuk kegiatan olah fisik seperti senam kesegaran jasmani.
- Siswa melakukan kegiatan positif secara berkala sesuai dengan potensi dirinya.

6. Pemeliharaan lingkungan sekolah
Ikut bertanggung jawab memelihara lingkungan sekolah secara bergotong-royong untukmenjaga keamanan, ketertiban, kebersihan dan kenyamanan lingkungan sekolah.

Kegiatan wajib
- Membiasakan penggunaan sumber daya sekolah (air, listrik, telepon, dsb) secara efisien melalui 
  berbagai kampanye kreatif dari dan oleh siswa.
- Menyelenggarakan kantin yang memenuhi standar kesehatan.
- Membangun budaya peserta didik untuk selalu menjaga kebersihan di bangkunya masing-masing 
  sebagai bentuk tanggung jawab individu maupun kebersihan kelas dan lingkungan sekolah sebagai 
  bentuk tanggung jawab bersama.

Contoh-contoh pembiasaan baik
- Mengajarkan simulasi antri melalui baris sebelum masuk kelas, dan pada saat bergantian memakai 
  fasilitas sekolah.
- Peserta didik melaksanakan piket kebersihan secara beregu dan bergantian regu.
- Menjaga dan merawat tanaman di lingkungan sekolah, bergilir antar kelas.
- Melaksanakan kegiatan bank sampah bekerja sama dengan dinas kebersihan setempat.

7. Pelibatan orangtua dan masyarakat
Penguatan peran orangtua dan unsur masyarakat di sekitar sekolah dengan melibatkansecara aktif dalam kegiatan pembiasaan sikap dan perilaku positif di sekolah.

Kegiatan wajib
Mengadakan pameran karya siswa pada setiap akhir tahun ajaran dengan mengundang orangtua dan masyarakat untuk memberi apresiasi pada siswa.

Contoh-contoh pembiasaan baik
- Orangtua membiasakan untuk menyediakan waktu 20 menit setiap malam untuk bercengkerama 
  dengan anak mengenai kegiatan di sekolah.
- Sekolah bekerja sama dengan instansi swasta dan organisasi profesi untuk mengenalkan profesi dan 
  kegiatan kemasyarakatan kepada para siswa.
- Masyarakat bekerja sama dengan sekolah untuk mengakomodasi kegiatan kerelawanan oleh peserta 
  didik dalam memecahkan masalah-masalah yang ada di lingkungan sekitar sekolah.


EmoticonEmoticon